KELURAHAN KAKASKASEN
SEJARAH TERBENTUKNYA KAKASKASEN
Asal mulanya Desa Kakaskasen diberi nama kinaskas. Seseorang pada waktu itu hendak membuang kayu disuatu tempat yang terdapat kayu-kayu besar yang padat tumbuhnya. Ia menebang kayu ditempat itu dengan menggunakan alat seperti kapak. Sementara menebang kayu, perkakas yang dipakainya terlepas dari gagangnnya dan hilang dari antara timbunan daun kering. Ia menggaruk-garuk tanah mencari kapak, namun kapak tidak juga ditemukan malahan yang keluar adalah air yang banyak dari parit yang digaruk dan airnya mulai mengalir. Maka sejak saat itu tempat itu sudah menjadi mata air yang hidup dan rakyat yang tinggal disitu menamakan tempat itu kinaskas artinya barang yang berasal dari penggarukan atau di garuk-garuk. Dengan demikian karena mata air inilah maka satu rumpun rakyat datang membangun perkampungan di tempat itu. Perubahan nama dari kinaskas menjadi kakaskasen pada waktu itu Belanda menetapkan seorang bernama Jellesma sebagai residen di daerah tersebut. Residen inilah yang merubah nama-nama negeri dalam daerah ini dengan mengikuti dialek bahasanya. Semua nama-nama yang sukar diucapkan diubah sesuai aksen atau dialek bahasanya sehingga jadilah perubahan nama-nama seperti Kinaskas menjadi Kakaskasen, Tou moung menjadi Tomohon, Tou lour atau toudano menjadi Tondano, Wolo menjadi Woloan, Lemow menjadi Lemo dan lain-lain.
Fasilitas pendidikan yang ada di kakaskasen TK Eben Haezer kakaskasen Tiga. Disamping itu terdapat fasilitas umum lainnya seperti pusat Perkantoran, Puskesmas percontohan, Radio swasta, Gereja. Kelurahan kakaskasen tiga memiliki potensi pariwisata seperti Vihara Budhyana dan Pagoda Ekayana, Monumen budaya ”Waruga”, Karmel dan Bukit Inspirasi.
Melaksanakan peningkatan kinerja dan pelayanan secara maksimal kepada msyarakat serta menjawab kebutuhan masyarakat secara optimal, dan menyelenggarakan Roda pemerintahan dengan tanggung jawab yang besar sebagai aparatur pemerintah. Dibidang pembangunan, fasilitas-fasilitas dan prasarana telah banyak dibangun dan telah dinikmati oleh masyarakat. Tetapi disamping itu juga ada pembangunan yang perlu dilakukan guna meningkatkan ekonomi masyarakat khususnya dibanding pertanian. termasuk membuka jalan guna mempermudah akses perhubungan dibidang transportasi serta pemukiman. Selain itu saat ini untuk lebih mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat kelurahan kakaskasen tiga telah diusulkan untuk dimekarkan. Dibidang kemasyarakatan semangat gotong-royong dalam mengembangkan partisipasi masyarakat dalam membangun kelurahan, menjaga keamanan dan ketertiban tetap nampak.
Menggali dan mempertahankan potensi-potensi yang ada didalam masyarakat baik dalam bidang olahraga maupun seni dan budaya. Kedepan kelurahan kakaskasen tiga akan menjadi perkampungan bunga sesuai dengan apa yang sudah dibudidayakan masyarakat secara turun temurun : bunga dan tanaman hias. peningkatan infrastruktur seperti perbaikan akses jalan, objek-objek wisatapun menjadi harapan warga agar mendapat perhatian dari pemerintah, termasuk pengembangan ekonomi melalui tanaman bunga.
ADMINISTRASI PEMERINTAHAN
Kalano/Kepala Witi Kinaskas :
NO Kepala Witi Kinaskas Masa Jabatan
1) Kalalo 1670-1700
2) Sulu 1700-1730
3) Parengkuan 1730-1760
4) Mainalo P. Sangian 1760-1790
5) Pangemanan 1790-1820
6) Kawengian Lasut 1820-1856
Kepala Desa/Hukum Tua Kakaskasen Dari Tahun 1856-1978 :
NO Nama-nama Hukum Tua Masa Jabatan
1) Andrianus Kaunang 1856-1863
2) Jan Lasut 1863-1865
3) Johanis Polii 1865-1866
4) Dorus Liuw 1866-1884
5) Justus Mandagi 1884-1885
6) Simon P. Polii 1885-1888
7) Habel Rengkung 1888-1896
8) Lodewijk Pondaag 1896-1997
9) Johanis Sumendap 1897-1898
10) Nicolas Sondak 1898-1906
11) Habel Wongkar 1906-1907
12) Israel Rumondor 1907-1941
13) Simon P. Lasut 1941-1944
14) Andris S. Purukan 1944-1945
15) Paulus A. Lensun 1945-1946
16) Simon P. Lasut 1946-1950
17) Johanis Polii 1950-1951
18) Jacob Liuw 1951-1952
19) Jusuf Senduk 1952-1964
20) Albert J. Wilar 1964-1970
21) Venny S. S. Lasut 1970-1978
Pemekaran Desa Kakaskasen :
Sesuai dengan Keputusan GKDH Tkt 1 Sulut No. 230 Tahun 1977 Tanggal 15 Desember 1977, Desa Kakaskasen 3 dimekarkan menjadi 3 (tiga) Desa yaitu Desa kakaskasen I, Desa kakaskasen II, Desa Kakaskasen III.
Kakaskasen I : Johanis Polii
Kakaskasen II : Venny S Lasut
Kakaskasen III : Matheos Poluan
PROFIL KELURAHAN KAKASKASEN
Luas Wilayah : 1.170 Km^2
Jumlah Penduduk :
L : 1.259 Jiwa
P : 1.301 Jiwa
Jumlah Seluruh : 2.560 Jiwa
Jumlah Pekerjaan :
PNS : 152 Orang
TNI/POLRI : 2 Orang
Pegawai BUMN/BUMD : -
Pegawai Swasta : 354 Orang
Petani : 123 Orang
Buruh : -
Pengrajin : 1 Orang
Pedagang : -
Tenaga Medis : 14 Orang
Golongan Agama :
Islam : 198 Orang
Kristen Protestan : 2.094 Orang
Kristen Katolik : 253 Orang
Budha : 15 Orang
Hindu : -
Sekolah :
TK : -
SD : 1
SLTP : -
SLTA : -
Perguruan Tinggi : 2
Tempat/Lokasi Pariwisata : Nawanua Waruga dan Mata Air Okoy
Gedung Pemerintah : 5 Gedung
Potensi Sumber Daya Alam/Ekonomi : Pertanian (Sayur Buncis, Brocoli, Terong,
Bayam, Sawi, Serta Padi dan Tanaman Hias), dan Perkebunan (Jagung, Ubi Kayu, Ubi Jalar, Cabe, Tomat).
Nama-nama Lurah :
NO Nama-nama Lurah
1) Jetje J. Laala, S.Pd
2) Djufri Rorong, S.Sos (Sept 2010-Jan 2011)
3) Jetje J. Laala, S.Pd
Klasifikasi Pendidikan :
Drop Out :
TK :
SD : 200 Orang
SLTP : 294 Orang
SLTA : 629 Orang
Diploma : 7 Orang
S1 : 185 Orang
S2 : 30 Orang
S3 : 5 Orang
SLB A : 2 Orang
Berdasarkan Klasifikasi Umur :
< 6 tahun : 184 Orang g) 51-60 tahun : 269 Orang
6-12 tahun : 337 Orang h) 61-70 tahun : 147 Orang
13-20 tahun : 315 Orang i) 71-80 tahun : 63 Orang
21-30 tahun : 392 Orang j) 81-90 tahun : 18 Orang
31-40 tahun : 450 Orang k) 91-100 tahun : 3 Orang
41-50 tahun : 382 Orang l) > 100 tahun : -
Tempat Ibadah :
Mesjid : -
Gereja : 2
Vihara : -
Klenteng : -
PROFIL KELURAHAN KAKASKASEN III
Luas Wilayah : 350 Ha
Jumlah Penduduk :
L : 1.468 Jiwa
P : 1.381 Jiwa
Jumlah Seluruh : 2.849 Jiwa
Jumlah Pekerjaan :
PNS : 126 Orang
TNI/POLRI : 18 Orang
Pegawai BUMN/BUMD : 6 Orang
Pegawai Swasta : 146 Orang
Petani : 235 Orang
Buruh : 74 Orang
Pengrajin : -
Pedagang : 90 Orang
Tenaga Medis : 25 Orang
Golongan Agama :
Islam : 57 Orang
Kristen Protestan : 2.439 Orang
Kristen Katolik : 352 Orang
Budha : 1 Orang
Hindu : -
Sekolah :
TK : 1
SD : 1
SLTP : 1
SLTA : 1
Perguruan Tinggi : -
Tempat/Lokasi Pariwisata : Kios Kembang dan Waruga
Gedung Pemerintah : 25 Gedung
Potensi Sumber Daya Alam/Ekonomi : Pertanian
Nama-nama Hukum Tua/Lurah :
NO Nama-nama Hukum Tua/Lurah NO Nama-nama Hukum Tua/Lurah
1) K. Lasut 16) S. P. Lasut
2) A. Kaunang 17) J. Polii
3) J. Lasut 18) J. Senduk
4) J. Polii 19) A. J. Willar
5) D. Liuw 20) V. S. Lasut
6) J. Mandagi 21) Matheos Poluan
7) S. E. Polii 22) Josis Mamuaja
8) H. Rengkung 23) Drs. Eddy F. Ruata
9) L. Pondaag 24) Matheos Poluan
10) J. Sumendap 25) Frans E. Lasut
11) N. Sondak 26) Ferdy R. Polii, BSC
12) I. Rumondor 27) Frans E. Lasut
13) S. P. Lasut 28) Jetje J. Laala, S.Pd (Lurah)
14) A. S. Purukan 29) Ventje Mongdong (Lurah)
15) P. A. Lensun
Klasifikasi Pendidikan :
Drop Out : -
TK : 31 Orang
SD : 303 Orang
SLTP : 302 Orang
SLTA : 124 Orang
Diploma : 23 Orang
S1 : 84 Orang
S2 : 9 Orang
S3 : 4 Orang
Berdasarkan Klasifikasi Umur :
< 6 tahun : 202 Orang g) 51-60 tahun : 308 Orang
6-12 tahun : 335 Orang h) 61-70 tahun : 171 Orang
13-20 tahun : 367 Orang i) 71-80 tahun : 77 Orang
21-30 tahun : 442 Orang j) 81-90 tahun : 21 Orang
31-40 tahun : 528 Orang k) 91-100 tahun : -
41-50 tahun : 404 Orang l) > 100 tahun : -
Tempat Ibadah :
Mesjid : -
Gereja : 3
Vihara : 1
Klenteng : -
PROFIL KELURAHAN KAKASKASEN II
Luas Wilayah : 378 Ha
Jumlah Penduduk :
L : 1.941 Jiwa
P : 1.874 Jiwa
Jumlah Seluruh : 3.815 Jiwa
Jumlah Pekerjaan :
PNS : 175 Orang
TNI/POLRI : 11 Orang
Pegawai BUMN/BUMD : 12 Orang
Pegawai Swasta : 464 Orang
Petani : 276 Orang
Buruh : -
Pengrajin : -
Pedagang : 25 Orang
Tenaga Medis : 2 Orang
Golongan Agama :
Islam : 15 Orang
Kristen Protestan : 3.381 Orang
Kristen Katolik : 402 Orang
Budha : 16 Orang
Hindu : -
Sekolah :
TK : 1
SD : 2
SLTP : 2
SLTA : 1
Perguruan Tinggi : 1
Tempat/Lokasi Pariwisata : Kios Kembang(Bunga), Kelong dan Jalan Salib
Gedung Pemerintah : 3 (Kantor Kelurahan, Puskesmas, dan BP4K2P
Potensi Sumber Daya Alam/Ekonomi :
Nama-nama Hukum Tua/Lurah :
NO Hukum Tua/Lurah Masa Jabatan
1) Venny S. S. Lasut 1978-1982
2) Frans A. Supit 1982-1993
3) Johny C. Supit Juni-Agustus 1993
4) Jantje Js. Rares (Pjs) Agustus-Desember 1993
5) Drs. Eddy F. Ruata (Pjs) 1993-1995
6) Frans A. Supit 1995-2003
7) Dientje N. Supit 2003-2004
8) Dientje N. Supit (Lurah) 2004-2008
9) Thomly S. R. Lasut, SH (Lurah) 2008-Sekarang
Klasifikasi Pendidikan :
Drop Out :
TK :
SD : 437 Orang
SLTP : 415 Orang
SLTA : 489 Orang
Diploma : 250 Orang
S1 : 174 Orang
S2 : 8 Orang
S3 : 7 Orang
Berdasarkan Klasifikasi Umur :
< 6 tahun : 344 Orang g) 51-60 tahun : 333 Orang
6-12 tahun : 586 Orang h) 61-70 tahun : 228 Orang
13-20 tahun : 402 Orang i) 71-80 tahun : 116 Orang
21-30 tahun : 554 Orang j) 81-90 tahun : 20 Orang
31-40 tahun : 767 Orang k) 91-100 tahun : 3 Orang
41-50 tahun : 464 Orang l) > 100 tahun : -
Tempat Ibadah :
Mesjid : -
Gereja : 2
Vihara : 1
Klenteng : -
PROFIL KELURAHAN KAKASKASEN I
Luas Wilayah : 360 Ha
Jumlah Penduduk :
L : 1.577 Jiwa
P : 1.645 Jiwa
Jumlah Seluruh : 3.222 Jiwa
Jumlah Pekerjaan :
PNS : 30 Orang
TNI/POLRI : 6 Orang
Pegawai BUMN/BUMD : 12 Orang
Pegawai Swasta : 87 Orang
Petani : 1.082 Orang
Buruh : 38 Orang
Pengrajin : 4 Orang
Pedagang : -
Tenaga Medis : 6 Orang
Golongan Agama :
Islam : 2 Orang
Kristen Protestan : 2.086 Orang
Kristen Katolik : 1.129 Orang
Budha : 5 Orang
Hindu : -
Sekolah :
TK : 2
SD : 2
SLTP : 1
SLTA : -
Perguruan Tinggi : -
Tempat/Lokasi Pariwisata :
Gedung Pemerintah : 2 (Kantor Kelurahan dan Puskesmas)
Potensi Sumber Daya Alam/Ekonomi : Pertanian dan Perkebunan
Nama-nama Hukum Tua/Lurah :
NO Nama-nama Hukum Tua/Lurah NO Nama-nama Hukum Tua/Lurah
1) Yohanis Polii 6) Yahya Polii
2) R. A. Mandagi 7) Yahya Polii (Lurah)
3) Frans Polii 8) Julius Supit (Lurah)
4) Yahya Polii 9) Emma Polii (Lurah)
5) Ben Anes (Pejabat Kepala Desa)
Klasifikasi Pendidikan :
Drop Out :
TK :
SD :
SLTP :
SLTA :
Diploma :
Sarjana :
Pasca Sarjana :
Berdasarkan Klasifikasi Umur :
< 6 tahun : Orang g) 51-60 tahun : Orang
6-12 tahun : Orang h) 61-70 tahun : Orang
13-20 tahun : Orang i) 71-80 tahun : Orang
21-30 tahun : Orang j) 81-90 tahun : Orang
31-40 tahun : Orang k) 91-100 tahun : Orang
41-50 tahun : Orang l) > 100 tahun : -
Tempat Ibadah :
Mesjid :
Gereja : 3
Vihara :
Klenteng :
KELURAHAN KINILOW
SEJARAH TERBENTUKNYA KINILOW
Asal mula Kinilow menurut cerita rakyat diambil dari nama sebatang pohon kayu yang sekarang tidak terdapat lagi di kelurahan ini(Sudah Punah). Sebutan lain dari Kinilow adalah Nimokal yang artinya menghalang, Misalnya kita duduk ditengah jalan maka kita disebut Nimokal Un Lalan(Menghalangi Jalan).
Konon menurut cerita orang tua dulu bahwa jalanan besar (Jalan Protokol) pada saat itu melalui kolong rumah kepala suku/Kolano yang bernama Makioglos.
Pada tahun 2004 Desa kinilow dimekarkan menjadi 2 Desa dan pada saat itu dirubah statusnya menjadi Kelurahan yaitu Kelurahan Kinilow dan Kelurahan Kinilow Satu.
PROFIL KELURAHAN KINILOW
Luas Wilayah : 600 Ha
Jumlah Penduduk :
L : 1.062 Jiwa
P : 984 Jiwa
Jumlah Seluruh : 2.046 Jiwa
Jumlah Pekerjaan :
PNS : 46 Orang
TNI/POLRI : 24 Orang
Pegawai BUMN/BUMD : 5 Orang
Pegawai Swasta : 28 Orang
Petani : 156 Orang
Buruh : -
Pengrajin : 15 Orang
Pedagang : 31 Orang
Tenaga Medis : 6 Orang
Golongan Agama :
Islam : 149 Orang
Kristen Protestan : 1.686 Orang
Kristen Katolik : 156 Orang
Budha : 1 Orang
Hindu : 4 Orang
Lain-lain : 40 Orang
Sekolah :
TK : 0
SD : 2
SLTP : 1
SLTA : 1
Perguruan Tinggi : -
Tempat/Lokasi Pariwisata : 2
Gedung Pemerintah : 2 (Kantor Kelurahan dan Puskesmas)
Potensi Sumber Daya Alam/Ekonomi : Galian C dan Pemandian Umum
Nama-nama Hukum Tua/Lurah :
No Nama-nama Hukum Tua/Lurah MASA JABATAN
1) Makioloz 1753-1793
2) Kaparang 1793-1833
3) Liuw Kawulusan 1833-1875
4) Pjs. Petrus Mathindas 1875-1875
5) Robert Matindas 1875-1915
6) Zet Warongan 1915-1930
7) Hanoch Wuntuan 1930-1940
8) Omer A. Rapar 1940-1942
9) Ayub Polakitan 1942-1945
10) Wilhemus Lasut 1945-1946
11) Aristarkus Nangka 1946-1950
12) Thimotius Pangalila 1950-1951
13) Karel Lasut 1951-1960
14) Abner Lasut 1960-1962
15) Elisa Lasut 1962-1970
16) Hary Rapar 1970-1980
17) Pjs. Johan Ngantung 1980-1980
18) Hary Rapar 1980-1982
19) Rapar J. Pangalila 1982-1986
20) Pjs. Max F. Wuisan 1986-1986
21) Alexander F. pangalila 1986-1994
22) Pjs. Isak Kawulusan 1994-1995
23) Ny. Sintje Togas Polakitan 1995-2003
24) Hermanus H. Watung 2003-Sekarang
Klasifikasi Pendidikan :
Drop Out :
TK :
SD : 236 Orang
SLTP : 124 Orang
SLTA : 76 Orang
Diploma : 9 Orang
Sarjana : 51 Orang
Pasca Sarjana : 2 Orang
Berdasarkan Klasifikasi Umur :
< 6 tahun : 250 Orang g) 51-60 tahun : 200 Orang
6-12 tahun : 252 Orang h) 61-70 tahun : 93 Orang
13-20 tahun : 291 Orang i) 71-80 tahun : 31 Orang
21-30 tahun : 325 Orang j) 81-90 tahun : 9 Orang
31-40 tahun : 335 Orang k) 91-100 tahun : 3 Orang
41-50 tahun : 245 Orang l) > 100 tahun : -
Tempat Ibadah :
Mesjid : 1
Gereja : -
Vihara : -
Klenteng : -
PROFIL KELURAHAN KINILOW I
Luas Wilayah : (_-^+) 450 Ha
Jumlah Penduduk :
L : 1.306 Jiwa
P : 1.298 Jiwa
Jumlah Seluruh : 2.604 Jiwa
Jumlah Pekerjaan :
PNS : 99 Orang
TNI/POLRI : 18 Orang
Pegawai BUMN/BUMD : 12 Orang
Karyawan Swasta : 211 Orang
Petani : 206 Orang
Buruh : 82 Orang
Pengrajin : 12 Orang
Pedagang : 14 Orang
Tenaga Medis : 15 Orang
Golongan Agama :
Islam : 37 Orang
Kristen Protestan : 2.113 Orang
Kristen Katolik : 454 Orang
Budha : -
Hindu : -
Sekolah :
TK : 1
SD : 2
SLTP : -
SLTA : -
Perguruan Tinggi : -
Tempat/Lokasi Pariwisata :
Gedung Pemerintah : 2 (Kantor Kelurahan dan Puskesmas)
Potensi Sumber Daya Alam/Ekonomi : Galian Batu, Pertanian Sayur (Kangkung,
Salada, Boncis, Ketimun Jepang, Gedi, Sawi, Bayam), Perkebunan (jagung, Ubi, Cengkih, Kelapa, Enau, Tomat, Rica).
Nama-nama Hukum Tua/Lurah :
No Nama-nama Hukum Tua/Lurah Masa Jabatan
1) Karel Rumorong (Hukum Tua) 15 Okt 2004-25 Nov 2004
2) Karel Rumorong (Lurah) 25 Nov 2004-05 Apr 2009
3) Febri Kaunang (Plt. Lurah) 20 Apr-22 Okt 2009
4) Ariantje Pusung (Lurah) 22 Okt-16 Sept 2010
5) Refly P. Supit, SE (Lurah) 16 Sept 2010-12 Jan 2011
6) Joris D. Polii, SE (Plh. Lurah) 27 Jan 2011-Sekarang
Klasifikasi Pendidikan :
Drop Out :
TK : 41 Orang
SD : 256 Orang
SLTP : 112 Orang
SLTA : 97 Orang
Diploma : 25 Orang
S1 : 109 Orang
S2 : 5 Orang
S3 : 1 Orang
Berdasarkan Klasifikasi Umur :
< 6 tahun : 240 Orang g) 51-60 tahun : 269 Orang
6-12 tahun : 301 Orang h) 61-70 tahun : 132 Orang
13-20 tahun : 335 Orang i) 71-80 tahun : 88 Orang
21-30 tahun : 413 Orang j) 81-95 tahun : 16 Orang
31-40 tahun : 428 Orang
41-50 tahun : 265 Orang
Tempat Ibadah :
Mesjid : -
Gereja : 5
Vihara : -
Klenteng : -
KELURAHAN TINOOR
SEJARAH TERBENTUKNYA TINOOR
Sejarah terbentuknya Desa Tinoor sebagaimana cerita tua-tua kampung bahkan telah menjadi cerita turun-temurun, jauh sebelum terbentuknya Desa Tinoor dengan komunitasnya, ada dua pemudah gagah berani dari daerah selatan sering menuju ke wenang dan selalu melintas wilayah ini. Kedua pemuda ini gemar bekerja dengan etos kerja yang kuat, tepatnya dari Desa Tolok. Mereka bernama Lumingkewas dan Rantung dan bekerja membuat asin(Garam) diwenang(sekarang Manado). Setiap hari atau dalam seminggu mereka selalu menuju kewenang, dan menetap di kaki gunung empung untuk beristirahat karena jarak ditempuh sangat jauh. Di sini mereka tinggal dan mendirikan Daseng atau sabuah.
Dibagian lain sebelah utara ada sebuah kerajaan yaitu kerajaan Lota di pineleng. suatu saat terjadi pertikaian antara kerajaan Lota dengan suku Batik. karena kedua pemuda ini sering melewati Lota maka terlintaslah dipikiran sang Raja Lota untuk mengajak keduanya membantu berperang kedua pemuda ini bersedia, dan dalam suatu peperangan kerajaan Lota dipimpin kedua pemuda dari tolok behasil.
PROFIL KELURAHAN TINOOR I
Luas Wilayah : 510 Ha
Jumlah Penduduk :
L : 798 Jiwa
P : 756 Jiwa
Jumlah Seluruh : 1.556 Jiwa
Jumlah Pekerjaan :
PNS : 34 Orang
TNI/POLRI : 3 Orang
Pegawai BUMN/BUMD : 1 Orang
Pegawai Swasta : 90 Orang
Petani : 104 Orang
Buruh : -
Pengrajin : 9 Orang
Pedagang : 150 Orang
Tenaga Medis : 8 Orang
Golongan Agama :
Islam : -
Kristen Protestan : 1.476 Orang
Kristen Katolik : 75 Orang
Budha : -
Hindu : -
Sekolah :
TK : 1
SD : 1
SLTP : -
SLTA : -
Perguruan Tinggi : -
Tempat/Lokasi Pariwisata : Air Jatuh Regesan
Gedung Pemerintah : 2 (Puskesmas dan Tribun Lapangan Bola)
Potensi Sumber Daya Alam/Ekonomi : Bidang Perkebunan (Durian, Pisang,
Kelapa, Cabe, dan Jagung)
Nama-nama Hukum Tua/Lurah :
NO Nama-nama Hukum Tua/Lurah Masa Jabatan
1) Purukan 1775
2) Pangkey R.
3) Tangkere A.
4) Toreh Muma
5) Purukan Rundeng 1845-1860
6) Pangkey Gabriel 1860-1878
7) Rangian M. 1878-1880
8) Rambing Bastian 1880-1885
9) Tangkere Efraim 1885-1888
10) Rengkung 1888-1890
11) Purukan Jan 1890-1899
12) Rangian Bastian 1899-1900
13) Pangkey Dirk 1900-1925
14) Mamangkey M. L. 1925-1932
15) Toreh George 1932-1933
16) Purukan Bertus 1933-1938
17) Rindengan Frans 1938-1942
18) Purukan Bertus 1942-1946
19) Toreh Elia 1946-1950
20) Toreh Andries C. 1950-1951
21) Tileng Arles 1951-1956
22) Purukan Elieser 1956-1960
23) Toreh Andries C. 1960-1963
24) Lalawi paulus 1963-1964
25) Rapar Hendrik 1964-1965
26) Purukan Andries S. 1965-1966
27) Assa Jantje 1966-1970
28) Rindengan Willem J. 1970-1982
29) Purukan Jan M. 1982-1983
30) Purukan Simon P. 1983-1990 & 1993-1994
31) Pjs. Purukan Youbert R. 1990-1991
32) Pjs. Purukan Herman 1991-1993
33) Mamangkey Nicolaas 1994-2000
34) Pjs. Rindengan Karel A. 2000-2002
35) Toreh Johny E. 2002-2007
36) Pangkey Ritha O. B, SH 4 Des 2007-2013
Klasifikasi Pendidikan :
Drop Out :
TK : 93 Orang
SD : 363 Orang
SLTP : 205 Orang
SLTA : 447 Orang
Diploma : 14 Orang
Sarjana : 39 Orang
Pasca Sarjana : 2 Orang
Berdasarkan Klasifikasi Umur :
< 6 tahun : 154 Orang g) 51-60 tahun : 134 Orang
6-12 tahun : 177 Orang h) 61-70 tahun : 135 Orang
13-20 tahun : 202 Orang i) 71-80 tahun : 31 Orang
21-30 tahun : 185 Orang j) 81-90 tahun : 40 Orang
31-40 tahun : 263 Orang k) 91-100 tahun : -
41-50 tahun : 268 Orang l) > 100 tahun : -
Tempat Ibadah :
Mesjid : -
Gereja : 4
Vihara : -
Klenteng : -
PROFIL KELURAHAN TINOOR II
Luas Wilayah : 510 Ha
Jumlah Penduduk :
L : 878 Jiwa
P : 766 Jiwa
Jumlah Seluruh : 1.762 Jiwa
Jumlah Pekerjaan :
PNS : 51 Orang j) Penyiar TV : 1 Orang
TNI/POLRI : 6 Orang k) Honorer : 8 Orang
Pegawai BUMN/BUMD : 1 Orang l) Pendeta : 3 Orang
Pegawai Swasta : 76 Orang m) Wartawan : 2 Orang
Petani : 195 Orang n) Ang. DPRD : 1 Orang
Tukang : 28 Orang o) Dosen : 3 Orang
Wiraswasta : 86 Orang p) Guru : 4 Orang
Pensiunan : 28 Orang q) Sopir : 20 Orang
Tenaga Medis : 2 Orang r) Pedagang : 11 Orang
Golongan Agama :
Islam : 4 Orang
Kristen Protestan : 1.532 Orang
Kristen Katolik : 206 Orang
Budha : -
Hindu : -
Sekolah :
TK : -
SD : 2
SLTP : 1
SLTA : -
Perguruan Tinggi : -
Tempat/Lokasi Pariwisata :
Gedung Pemerintah :
Potensi Sumber Daya Alam/Ekonomi : Pertanian dan Perkebunan
Nama-nama Hukum Tua/Lurah :
NO Nama-nama Hukum Tua/Lurah Masa Jabatan
1) Jan Adriaan Lalawi Maret 1985 – Jan 1988
2) Pjs. Karel Rempas 1988 - 1994
3) Frederik Pangkey 1994 - 2002
4) Johanis Purukan 2002 - 2004
5) Johanis Purukan (Lurah) Nov 2004 – 2006
6) Johanis Purukan (Hukum Tua) 2006 -
Klasifikasi Pendidikan :
Drop Out : -
TK : -
SD : 318 Orang
SLTP : 52 Orang
SLTA : 25 Orang
Diploma : 8 Orang
Sarjana : 31 Orang
Pasca Sarjana : 1 Orang
Berdasarkan Klasifikasi Umur :
0-4 tahun : 111 Orang i) 40-44 tahun : 164 Orang
5-9 tahun : 165 Orang j) 45-49 tahun : 116 Orang
10-14 tahun : 133 Orang k) 50-54 tahun : 101 Orang
15-19 tahun : 124 Orang l) 55-69 tahun : 100 Orang
20-24 tahun : 104 Orang m) 60-64 tahun : 69 Orang
25-29 tahun : 118 Orang n) 65-69 tahun : 42 Orang
30-34 tahun : 146 Orang o) > 70 tahun : 70 Orang
35-39 tahun : 157 Orang
Tempat Ibadah :
Mesjid : 1
Gereja : -
Vihara : -
Klenteng : -
KELURAHAN WAILAN
SEJARAH TERBENTUKNYA WAILAN
Wailan berasal dari kata ”Wa’ilan” yang berarti tempat yang subur dan makmur dan kaya air. Mulanya “Wa’ilan” adalah daerah perkebunan dari masyarakat yang hidup disekitar Wa’ilan, kemudian para pekebun/petani yang seharian bekerja diladang merasa kelelahan untuk pulang ke kampung, lebih memilih untuk “Mento” atau tinggal di kebun untuk tidur dan beristirahat malam.
Semakin lama para petani/pekebun yang “Mento” semakin banyak sehingga mereka memutuskan mencari tempat yang cocok untuk dijadikan tempat pemukiman, maka dipilihlah tempat pemukiman, maka dipilihlah tempat dimana terdapat 3 mata air besar.
Mata air yang pertama bernama “Sezek” yang berarti dimana mata air mengalir melewati lorong-lorong dan tempat yang sempit. Di zaman penjajahan Belanda, disekitar tempat ini juga digunakan sebagai tempat untuk mengumpulkan mayat-mayat korban perang yang ditumpuk bersesakan dalam satu lubang, yang oleh masyarakat disebut pa’sezek. Sezek terletak digerbang masuk sebelah timur “Wailan” berbatasan dengan kakaskasen tiga.
Mata air kedua bernama “Kai’rozan" yang berarti pohon yang rindang dimana mata air yang besar mengalir dengan deras dibawah pohon ini. Mata Air Kai’rozan.
Mata air yang ke tiga bernama “Wa’ilan” yaitu mata air yang terbesar yang mengalir sepanjang tahun walaupun musim kemarau panjang akan terus mengalir deras tidak pernah mengalami kekeringan. Mata air “wa’ilan” terletak disebelah barat kampung.
Dari nama mata air “Wa’ilan” inilah yang kemudian dipakai sebagai nama “Desa Wailan”.
PROFIL KELURAHAN WAILAN
Luas Wilayah : 4000 Ha
Jumlah Penduduk :
L : 1.518 Jiwa
P : 1.334 Jiwa
Jumlah Seluruh : 2.852 Jiwa
Jumlah Pekerjaan :
PNS : 51 Orang
TNI/POLRI : 4 Orang
Pegawai BUMN/BUMD : 5 Orang
Pegawai Swasta : 53 Orang
Petani : 1.629 Orang
Buruh : 80 Orang
Pengrajin : -
Pedagang : 67 Orang
Tenaga Medis : 7 Orang
Golongan Agama :
Islam : 33 Orang
Kristen Protestan : 2.166 Orang
Kristen Katolik : 602 Orang
Budha : -
Hindu : 4 Orang
Sekolah :
TK : 2
SD : 3
SLTP : -
SLTA : -
Perguruan Tinggi : -
Tempat/Lokasi Pariwisata : Gunung Lokon, Air Terjun Rinokrok, dan Mata Air
Kai‘rozan
Gedung Pemerintah : 2 (Kantor Kelurahan dan Puskesmas)
Potensi Sumber Daya Alam/Ekonomi : Pertanian Holtikultura, Hutan Rakyat,
dan Peternakan (Sapi dan Babi)
Nama-nama Hukum Tua/Lurah :
No Nama-nama Hukum Tua/Lurah MASA JABATAN
1) Rulan Polii (Hukum Tua) 1900-1932
2) Daniel Liuw (Hukum Tua) 1932-1943
3) Lasarus Rambing (Pjs.HukumTua) 1943-1945
4) Johanis Polii (Hukum Tua) 1945-1950
5) Karel Polii (Pjs. Hukum Tua) 1950(3 Bulan)
6) Andris Oroh (Hukum Tua) 1950-1952
7) B.A.Lolong (HukumTua) 1952-1957
8) Hein Oroh (Pjs. Hukum Tua) 1957-1963
9) Julis J.Keles (Hukum Tua) 1963-1970
10) Hein Oroh (Hukum Tua) 1971-1976
11) Nico Oroh (Hukum Tua) 1977-1984
12) Jacob T.H.Mamuaya (Pjs. Hukum Tua) 1985-1987
13) E.P.Pontoh (Hukum Tua) 1988-1996
14) Jakob T.H.Mamuaya (Pjs. Hukum Tua) 1997-1998
15) Robert Lala (Hukum Tua) 1999-2004
16) Robert Lala (Lurah) 2005
17) Jotje N.Lala,A.md (Plh Lurah) 23 Des 2005-Sep 2005
18) Robert Lala (Lurah) 23 Jan 2006-sep 2010
19) Wiaje Oroh,Spd (Plh.Lurah) Okt-Des 2010
20) Charly Dorangi,S.Kom (Plh.Lurah) Minggu Akhir Des-6 Jan 2010
21) Robert Lala (Lurah) 7 Jan 2011-27 Jan 2011
22) Michael Joseph,S.STP,MSi (Plh.Lurah) Feb 2011-Sekarang
Klasifikasi Pendidikan :
Drop Out : -
TK : 65 Orang
SD : 153 Orang
SLTP : 135 Orang
SLTA : 103 Orang
Diploma : 1 Orang
Sarjana : 21 Orang
Pasca Sarjana : 4 Orang
Berdasarkan Klasifikasi Umur :
< 6 tahun : 250 Orang g) 51-60 tahun : 371 Orang
6-12 tahun : 313 Orang h) 61-70 tahun : 330 Orang
13-20 tahun : 326 Orang i) 71-80 tahun : 86 Orang
21-30 tahun : 381 Orang j) 81-90 tahun : 26 Orang
31-40 tahun : 374 Orang k) 91-100 tahun : -
41-50 tahun : 385 Orang l) > 100 tahun : -
Tempat Ibadah :
Mesjid : -
Gereja : 3
Vihara : -
Klenteng : -
KELURAHAN KAYAWU
SEJARAH TERBENTUKNYA KAYAWU
Kayawu sejak zaman purba telah menjadi daerah persengketaan penduduk Woloan-Katinggolan(Tombariri) dan Kakaskasen. Semua Wilayah ini menjadi milik orang-orang Tombariri, dari Perubahan Wilayah yang terjadi, akhirnya dimenangkan oleh Kakaskasen. Kemudian sekitar Tahun 1850 orang Kakaskasen menjadikannya sebagai kawasan berburu dan kemudian membuka areal persawahan ketika mereka menemukan Mata Air Liwowo (disebut juga Leow, yakni nama jenis kayu yang tumbuh disitu). Tak berselang lama, timbul lagi sengketa dengan penduduk Tombariri dari Woloan. Kelompok dari woloan kemudian menuju kearah Timur di telaga yang memiliki Mata Air Liwowo yang menjadi sumber air persawahan penduduk asal kakaskasen. Dilokasi yang jadi persengketaan ada satu leput yang sengit diperebutkan Orang Tambariri dari Woloan mengklaim leput atau bubusan sungai karinda yang melewati telaga Liwowo di Ujung Selatan Pegunungan Irang, terbuat dari kayu Woloan. Tapi menurut pemukin-pemukin Kakaskasen leputnya terbuat dari Kayu Kayawu sejenis Kayu bernama Merah yang mereka pasang ketika itu, Pemerintah kini turun tangan dan mencampuri lalu mengadakan pemeriksaan dan ternyata leput tersebut terbuat dari kayu kayawu.
Segera dinyatakannya Wilayah itu milik orang Kakaskasen dan dipindahkannya penanaman tawaang di gunung Kasehe melewati pegunungan Irang melewati leput kayawu di Liwowo nenuju ke sungai Ranowangko sebagai batas dengan Tombariri.
Sejak itulah perkampungan di didaerah antara lembah sungai Karinda dan sungai Lelean dinamakan Kayawu.
Selang beberapa tahun berjalan kayawu menjadi negeri mandiri dari Kakaskasen. Dan akhirnya pada tahun 1891 kayawu dipindahkan dari Tamberriow ke lokasi sekarang, di bekas pemukinan Liwowo kini masih berada sejumlah Warga.
Penduduk negeri itu telah menganut agama Kristen, tapi pemindahan negeri dilakukan dengan menggunakan adat tradisional. Para pemimpin dan masyarakat mengadakan acara Linigauan atau Lalagesan, bertanya kepada Empung dan mendapat pertanda baik di Watu Sumanti dekat dengan Lezar, sehingga negeri Kayawu yang baru mulai ditempati.
PROFIL KELURAHAN KAYAWU
Luas Wilayah : 769,72 Ha
Jumlah Penduduk :
L : 1.243 Jiwa
P : 1.171 Jiwa
Jumlah Seluruh : 2.414 Jiwa
Jumlah Pekerjaan :
PNS : 75 Orang
TNI/POLRI : 6 Orang
Peternak : 5 Orang
Pegawai Swasta : 177 Orang
Petani : 405 Orang
Buruh : 34 Orang
Pembantu Rumah Tangga: 15 Orang
Seniman/Artis : 2 Orang
Tenaga Medis : 1 Orang
Pensiunan : 32 Orang
Golongan Agama :
Islam : -
Kristen Protestan : 2.344 Orang
Kristen Katolik : 81 Orang
Budha : -
Hindu : -
Lain-lain : -
Sekolah :
TK : 1
SD : 2
SLTP : 1
SLTA : -
Perguruan Tinggi : -
Tempat/Lokasi Pariwisata : Watu Sumanti, Goa Jepang, dan Bukit Irang
Gedung Pemerintah :
Potensi Sumber Daya Alam/Ekonomi :
Nama-nama Hukum Tua/Lurah :
No Nama-nama Hukum Tua/Lurah MASA JABATAN
1) Hanoch Wongkar 1891-1903
2) Hanoch Wongkar 1903-1927
3) Arnold Wongkar 1927
4) Kaleb Pandey 1927-1930
5) Abedneju Gigir 1930-1946
6) Altin Wongkar 11 Nov 1946-10 Okt 1959
7) Musa Engelbert Manopo 1959-1960
8) Engelbert E. Rombon 1960-1982
9) Hanoch W. Surentu 16 Okt 1982-1993
10) Aristarkus Manopo 1993-2002
11) Hanock Surentu 29 Jan 2002-2006
12) J. Lexi Pelealu 2006-2007
13) Pjs. Jantje P. Wenas 2007
14) Djonny Montolalu 2008-2009
15) Djonny Montolalu (Lurah) 23 Okt 2009-Sekarang
Klasifikasi Pendidikan :
Drop Out : 63 Orang
TK : 36 Orang
SD : 836 Orang
SLTP : 670 Orang
SLTA : 331 Orang
Diploma : 32 Orang
Sarjana : 51 Orang
Pasca Sarjana : 2 Orang
Berdasarkan Klasifikasi Umur :
< 6 tahun : 200 Orang g) 51-56 tahun : 264 Orang
6-12 tahun : 312 Orang h) > 57 tahun : 363 Orang
13-20 tahun : 330 Orang
21-30 tahun : 336 Orang
31-40 tahun : 384 Orang
41-50 tahun : 365 Orang
Tempat Ibadah :
Mesjid : -
Gereja : 2
Vihara : -
Klenteng : 1
PROFIL SEKOLAH-SEKOLAH YANG BERADA DI KELURAHAN KAKASKASEN III, KAKASKASEN II, KAKASKASEN I, DAN KAKASKASEN.
SMP KRISTEN KAKASKASEN
Sejarah Singkat
Keberadaan SMP Kr. Kakaskasen merupakan fakta sejarah yang perlu disyukuri oleh segenap warga SMP Kristen yang memasuki usia 47 tahun. Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat kemurahanNya dan kasih setiaNya segala tantangan berbagai ujian dan perjuangan semakin memacu semangat motivasi untuk maju demi peningkatan kualitas sumber daya manusia agar semakin kompeten.
SMP Kristen Kakaskasen berdiri tahun 1963 dari sekolah kerajinan Kristen Kakaskasen yang dipimpin oleh kepala sekolah Leopold Mijubert Evert Matindas kemudian berubah menjadi sekolah Teknik Gaya Baru Kakaskasen, kemudian pada tahun 1972 menjadi SMP Kristen Bersubsidi Kakaskasen yang pada saat itu menjadi Kepala Sekolah adalah Bpk. G.E Lengkong.
Tanggal/Tahun Berdiri : Tahun 1963
Status Sekolah : Disamakan
Status Kepemilikan Tanah : SHM
Jumlah Ruang Kelas : 11 Ruangan
Jumlah Siswa : 304 Siswa
Jumlah Guru : 20 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : 2.787 Siswa
Budaya :
Nama-nama Kepala Sekolah :
No Nama-nama Kepala Sekolah Masa Jabatan
1) L. M. E. Matindas 1962-1979
2) G. E. Lengkong 1979-1985
3) Davidson Makal, BA 1985-1998
4) Albertina C. Matindas 1998-1999
5) Zeth B. Poluan 1999-2003
6) Ir. Nilli Pasuhuk, MM 2003-2004
7) Maritje Polii 2004-2009
8) Ny. Martha Anes kaparang 2009-Sekarang
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Paduan Suara
Lari 100 m
Catur
Pidato
Tingkat Nasional :
SD GMIM I KAKASKASEN III
Sejarah Singkat
Tanggal/Tahun Berdiri : Tahun 1915
Status Sekolah : Swasta
Status Kepemilikan Tanah : Milik Sendiri
Jumlah Ruang Kelas : 11 Ruangan
Jumlah Siswa : 309 Siswa
Jumlah Guru : 19 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : 250 Siswa (Untuk 5 Tahun terakhir)
Budaya : Seni Tari Maengket
Nama-nama Kepala Sekolah :
Bpk. J. P. Liuw
Ibu. J. B. Liuw-Mandagi, BA
Ibu. Mangundap-Mangkey, BA
Bpk. N. Mantiri
Bpk. M. Sangian
Ibu. A. Wenas-Anes
Ibu. A. Karwur
Ibu. A. Taroreh-M
Ibu. M. M. Rares
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Juara I, Siswa Teladan Antar Propinsi Tahun 2006
Juara III, Olimpiade Sains Tahun 2006
Juara III, Catur Tingkat Kota
Tingkat Nasional :
SD INPRES KAKASKASEN
Sejarah Singkat
Tanggal/Tahun Berdiri : Tahun 1979
Status Sekolah : Negeri
Status Kepemilikan Tanah :
Jumlah Ruang Kelas : 6 Ruangan
Jumlah Siswa : 122 Siswa
Jumlah Guru : 10 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : 620 Siswa
Budaya : Seni Tari Tradisional
Nama-nama Kepala Sekolah :
Ny. S. Turang-Pondaag
Ny. M. Mambo-Wulur, S.Pd
Mait-Rampengan, S.Pd
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Tingkat Nasional :
SD INPRES KAKASKASEN II
Sejarah Singkat
Tanggal/Tahun Berdiri : Tahun 1973
Status Sekolah : Negeri
Status Kepemilikan Tanah : Milik Pemerintah
Jumlah Ruang Kelas : 7 Ruangan
Jumlah Siswa : 192 Siswa
Jumlah Guru : 11 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : 1.947 Siswa
Budaya : Seni Tari
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah Masa Jabatan
1) Ny. Beti Liuw-Mandagi 1973
2) Ny. Ch. Oroh-Wuisan
3) Bpk. Julius Sakul 1985-1992
4) Ny. Kapoh-Tompodung 1993-1996
5) Bpk. Edison Mamuaya, S.Pd 1997-2003
6) Aneke Montolalu, Ama.Pd 2003-2006
7) Adonia D. Pondaag 2006-2008
8) Delin Mandagi, SPd 2009-Sekarang
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Juara I Sepak Bola Mini
Juara I Lomba BTH ( Baca Tulis Hitung )
Juara III Atletik
Tingkat Nasional :
Sepak Bola Mini
SD KATOLIK ST. FRANSISKUS XAVERIUS KAKASKASEN
Sejarah Singkat
Tanggal/Tahun Berdiri : 16 Februari 1903
Status Sekolah : Swasta Bersubsidi
Status Kepemilikan Tanah : Milik Yayasan
Jumlah Ruang Kelas : 8 Ruangan
Jumlah Siswa : 270 Siswa
Jumlah Guru : 14 Guru (11 PNS & 3 Honor)
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : (_-^+) 1.400 Siswa
Budaya : Tari Maengket
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah Masa Jabatan
1) Bpk. Alexius Toreh 1970-1976
2) Bpk. Johanis J. Runtuwene 1976-1977
3) Ibu A.J Ekel Kalalo 1978-1985
4) Ibu Telly T. Mandagi Goni 1986-1987
5) Ibu Telly T. Mandagi 1988-1998
6) Ibu Wilhelmina Pioh Mawuntu 1998-2001
7) Julietta Polii, S.Pd 2002-Sekarang
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Tingkat Nasional :
SMP NEGERI II KAKASKASEN
Sejarah Singkat
Tanggal/Tahun Berdiri : Juli 1979
Status Sekolah : Negeri
Status Kepemilikan Tanah : Milik Pemerintah
Jumlah Ruang Kelas : 12 Ruangan
Jumlah Siswa : 291 Siswa
Jumlah Guru : 23 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : 4.650 Siswa
Budaya : Seni Tari Maengket
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah
1) Ny. Adi Rompas Windah
2) M.T. Poluan (PLH)
3) Ny. I. C. M. Moningkey-Tulung
4) Nontje J. Supit, S.Pd
5) Dra. Nontje E. Kansil
6) Max R. Kambey, SPd
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Tingkat Nasional :
SDN INPRES 6/86 KAKASKASEN I
Sejarah Singkat
Tanggal/Tahun Berdiri : Tahun 1986
Status Sekolah : Negeri
Status Kepemilikan Tanah : Milik Pemerintah
Jumlah Ruang Kelas : 6 Ruangan
Jumlah Siswa : 65 Siswa
Jumlah Guru : 7 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : 43 Siswa (2007-2010)
Budaya : Seni Tari
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah
1) Ny. Ekel Kalalo
2) Bpk. I. Kalumata, S.Pd, Ama.Pd
3) Ibu. J. Poluan Tular
4) Ibu. A. Alow
5) Ibu. Wilhelmina Sompotan ( Sekarang )
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Tingkat Nasional :
SD GMIM II KAKASKASEN
Sejarah Singkat
Tanggal/Tahun Berdiri : Tahun 1955
Status Sekolah : Yayasan/disamakan
Status Kepemilikan Tanah :
Jumlah Ruang Kelas : 12 Ruangan
Jumlah Siswa : 320 Siswa
Jumlah Guru : 15 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya :
Budaya :
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah Masa Jabatan
1) Bpk. D. N. Polii 1955-1956
2) Bpk. B. Mamuaya 1956-1958
3) Bpk. H. A. Maengkom 1958-1961
4) Bpk. J. Mangundap 1961-1964
5) Bpk. E. P. Pontoh 1964-1966
6) Ny. E. J. Laala-Tangkawarow 1966-1983
7) Ny. A. Taroreh. M 1984-1992
8) Ny. C. Lolong. M 1992-1996
9) Sultje Tombokan, S.Pd 1997-2004
10) Agustien Supit 2004-2010
11) Agustien Mandagi 2011
12) Ny. Mait Rampengan, S.Pd 2011-Sekarang
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Tingkat Nasional :
SMP LOKON St. NIKOLAUS
Sejarah Singkat
Tanggal/Tahun Berdiri : 17 Februari 2011
Status Sekolah : Swasta
Status Kepemilikan Tanah : Milik Yayasan Pendidikan Lokon
Jumlah Ruang Kelas : 2 Ruangan
Jumlah Siswa : 38 Siswa
Jumlah Guru : 24 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : -
Budaya : -
Nama-nama Kepala Sekolah :
No Nama-nama Kepala Sekolah Masa Jabatan
1) Hanny Rafael Tuerah, S.Pd 17 Februari-Sekarang
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Tingkat Nasional :
SMA LOKON St. NIKOLAUS TOMOHON
Sejarah Singkat
Yayasan Pendidikan Lokon (YPL) yang berkedudukan di Kakaskasen Tomohon berdiri atas prakarsa keluarga Ronald Korompis-Wewengkang yang terpanggil bersama Gereja, Masyarakat, dan Pemerintah, turut membangun bangsa dan Negara, meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan.
YPL mendirikan dan mengelola SMA Lokon dengan tujuan agar lulusan SMA Lokon mampu bersaing dalam era globalisasi, dan mampu melanjutkan studi pada perguruan tinggi berkualitas, baik didalam maupun luar negeri.
SMA Lokon adalah sekolah berasrama yang terletak di Kakaskasen II Tomohon Sulawesi Utara- di kaki Gunung Lokon dengan dukungan lingkungan yang tenang, aman, damai serta kondusif untuk belajar.
SMA Lokon menggunakan kurikulum yang ditetapkan oleh Departemen Pendidikan Nasional, yaitu kurikulum berbasis kompetensi sesuai dengan surat Direktur Pendidikan Menengah Umum Depdiknas RI nomor. 535/C4/MN/2002, tanggal 9 Juli 2002 dengan orientasi pendidikan berbasis luas (Broad Based Education) yang mengarah pada kecakapan hidup (life skill).
Tanggal/Tahun Berdiri : Mulai Beroperasi 16 Juli 2002
Status Sekolah : Swasta/Terakreditasi A
Status Kepemilikan Tanah : Milik Yayasan Pendidikan Lokon
Jumlah Ruang Kelas : 16 Ruangan
Jumlah Siswa : 386 Siswa
Jumlah Guru : 54 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : 625 Siswa
Budaya : Seni Tari Daerah, Seni Tari Modern, 1 Grup Kolintang
Nama-nama Kepala Sekolah :
No Nama-nama Kepala Sekolah Masa Jabatan
1) J. O. Bolang 2002-2004
2) Yohanes A. Riono, Ph.D 2004-2005
3) Dr. M. M. Imbang 2005-2011
4) Ferry Doringin, Ph.D 2011-Sekarang
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Juara I & III Lomba Pidato tentang Koperasi Tingkat Kota Tahun 2002
Juara I (Putri) & 2 (Putra) Lomba PBB Tingkat Kota Tahun2002
Juara II Cerdas Cermat Ekonomi Tingkat Propinsi Tahun 2002
Juara II English Debate Tingkat Propinsi Tahun 2002
Juara I Pidato Bahasa Inggris Tingkat Kota Tahun 2003
Juara II Funny Story Tingkat Kota Tahun 2003
Juara I & II Cipta Kartun Tingkat Kota Tahun 2003
Juara II Vokal Group Tingkat Kota Tahun 2003
Juara II Bintang Vokalia Tingkat Kota Tahun 2003
Juara II Fashion / Modeling Tingkat Propinsi Tahun 2003
Seleksi Olimpiade MIPA & IT Tingkat Kabupaten Tahun 2003
Juara I & III Olimpiade Biologi Tingkat Propinsi Tahun 2003
Juara I s/d V Seleksi Olimpiade MIPA & IT untuk MP. Matematika, Fisika, Kimia, Biologi dan Komputer Tingkat Kabupaten Tahun 2004
Prestasi 5 Besar Seleksi Olimpiade MIPA & IT untuk MP. Matematika, Fisika, Kimia, Biologi dan Komputer Tingkat Kota tahun 2004
Juara I s/d VI Olimpiade Biologi Tingkat Propinsi Tahun 2004
Juara I Olimpiade Fisika Tingkat Propinsi Tahun 2004
Juara I Olimpiade Komputer Tingkat Propinsi Tahun 2004
Juara I Siswa Teladan Tingkat Kota Tahun 2004
Juara II Siswa Teladan Tingkat Propinsi Tahun 2004
Juara I Siswa Kreatif Tingkat Propinsi Tahun 2004
Juara II Paskibra Putri Tingkat Kota Tahun 2004
Juara I mewakili Sulut untuk Paskibraka Tingkat Propinsi Tahun 2004
Juara II Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Generasi Muda Tingkat Kota Tahun 2004
Juara I Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Generasi Muda Tingkat Propinsi Tahun 2004
Prestasi 5 besar Debat Bahasa Inggris Tingkat Propinsi Tahun 2004
Juara I & II Lomba Pacu Biologi di UNIMA Tondano Tingkat Propinsi tahun 2005
Juara II Paskibraka Putri Tingkat Kota Tahun 2005
Juara I, II, dan III Lomba Pacu Matematika di UNIMA Tondano Tingkat Propinsi Tahun 2005
Juara III Lomba Kimia Tingkat Propinsi Tahun 2005
Juara I Siswa Teladan Tingkat Propinsi Tahun 2005
Juara I s/d III Olimpiade Sains Biologi Tingkat Propinsi Tahun 2005
Juara I & II Olimpiade Sains Fisika Tingkat Propinsi Tahun 2005
Juara II & III Olimpiade Sains Matematika Tingkat Propinsi Tahun 2005
Juara III Olimpiade Sains Kimia Tingkat Propinsi Tahun 2005
Juara III Olimpiade Sains Komputer Tingkat Propinsi Tahun 2005
Juara I s/d VI Olimpiade Sains Fisika Tingkat Kota Tahun 2006
Juara I s/d VI Olimpiade Sains Biologi Tingkat Kota Tahun 2006
Juara I s/d VI Olimpiade Sains Matematika Tingkat Kota Tahun 2006
Juara I s/d VI Olimpiade Sains Kimia Tingkat Kota Tahun 2006
Juara I s/d VI Olimpiade Sains Komputer Tingkat Kota Tahun 2006
Juara I s/d VI Olimpiade Sains Astronomi Tingkat Kota Tahun 2006
Juara I s/d VI Olimpiade Sains Ekonomi Tingkat Kota Tahun 2006
Juara I, II, V Olimpiade Sains Biologi Tingkat Propinsi Tahun 2006
Juara I & V Olimpiade Sains Matematika Tingkat Propinsi Tahun 2006
Juara I & III Olimpiade Sains Fisika Tingkat Propinsi Tahun 2006
Juara II, III, IV Olimpiade Sains Kimia Tingkat Propinsi Tahun 2006
Juara I & II Olimpiade Sains Astronomi Tingkat Propinsi Tahun 2006
Juara I English Debate Sulut Tingkat Propinsi Tahun 2006
Juara I Lomba Pidato Tingkat Kota Tomohon Agustus 2007
Juara I Lomba Cipta Cerpen Propinsi Sulut Tahun 2007
Juara III Lomba Cipta Cerpen Propinsi Sulut Tahun 2007
Juara I Isuzu Cup Tingkat Propinsi Sulut September 2007
Juara I Lomba Jurnalistik Tingkat Propinsi Sulut Tahun 2007
Juara II Lomba Pidato bahasa Inggris Propinsi Sulut Tahun 2007
Juara III Lomba Majalah Dinding Tingkat Propinsi Sulut/ Honda DBL Maret 2007
Juara II Lomba Cheers Propinsi Sulut/Honda DBL, Maret 2007
Juara I Olimpiade Matematika Tingkat Kota Tahun 2007
Juara II Olimpiade Matematika Tingkat Kota Tahun 2007
Juara III Olimpiade Matematika Tingkat Kota Tahun 2007
Juara I Olimpiade Astronomi Tingkat Kota Tahun 2007
Juara II Olimpiade Astronomi Tingkat Kota Tahun 2007
Juara III Olimpiade Astronomi Tingkat Kota Tahun 2007
Juara I Olimpiade Komputer Tingkat Kota Tahun 2007
Juara II Olimpiade Komputer Tingkat Kota Tahun 2007
Juara III Olimpiade Komputer Tingkat Kota Tahun 2007
Juara I Olimpiade Fisika Tingkat Kota Tahun 2007
Juara II Olimpiade Fisika Tingkat Kota Tahun 2007
Juara III Olimpiade Fisika Tingkat Kota Tahun 2007
Juara II Olimpiade Kimia Tingkat Kota Tahun 2007
Juara I Olimpiade Ekonomi Tingkat Kota Tahun 2007
Juara III Olimpiade Ekonomi Tingkat Kota Tahun 2007
Juara I Olimpiade Biologi Tingkat Kota Tahun 2007
Juara II Olimpiade Biologi Tingkat Kota Tahun 2007
Juara III Olimpiade Biologi Tingkat Kota Tahun 2007
Juara I Olimpiade Fisika Tingkat Propinsi Tahun 2007
Juara I Olimpiade Biologi Tingkat Propinsi Tahun 2007
Juara I Olimpiade Matematika Tingkat Propinsi Tahun 2007
Juara I Olimpiade Astronomi Tingkat Propinsi Tahun 2007
Juara II Olimpiade Astronomi Tingkat Propinsi Tahun 2007
Juara I Olimpiade Kimia Tingkat Propinsi Tahun 2007
Juara II Olimpiade Komputer Tingkat Propinsi Tahun 2007
Juara III Lomba Atletik Tingkat Kota Tomohon, April 2008
Juara I Lomba Paskibraka Putri Tingkat Kota Tomohon, April 2008
Juara IV Paskibraka Putra Tingkat Kota Tomohon, April 2008
Juara III & IV English Debate Tingkat IBA-UNSRAT, Mei 2008
Juara I Cerdas Cermat Agama Tingkat Sulut, Juli 2008
Juara I English Debate Tingkat Unika de le Salle Manado, Agustus 2008
Juara II English Debate Tingkat Unika de le Salle Manado, Agustus 2008
Juara II English Debate Tingkat Manado Expo 2008, Agustus 2008
Juara I English Debate Tingkat Propinsi Sulut, Tahun 2009
Juara II Putri Basket Honda DBL 2009 Tingkat Propinsi Sulut, Tahun 2009
Juara III Lomba Majalah Dinding Tingkat Manado, Mei 2009
Juara III Lomba Pidato Hardiknas Tingkat Manado, Mei 2009
Juara II Lomba Baca Puisi Hardiknas Tingkat Manado, Mei 2009
Juara II Lomba Pidato Hardiknas Tingkat Manado, Mei 2009
Juara I Basket Putra (Stella Maris Cup) Tingkat Propinsi, Tahun 2009
Juara I Basket Putri (Stella Maris Cup) Tingkat Propinsi, Tahun 2009
Juara II Baca Puisi Tingkat Propinsi, Tahun 2009
Juara IV Lomba Majalah Dinding (Unklab) Tingkat Propinsi, Tahun 2009
Juara I Display and Showmanship(Isuzu Cup) Tingkat Propinsi, Tahun 2009
Juara I Colour Guard(Isuzu Cup) Tingkat Propinsi, Tahun 2009
Juara I Solo Perkusi(Isuzu Cup) Tingkat Propinsi, Tahun 2009
Juara I Solo Horn(Isuzu Cup) Tingkat Propinsi, Tahun 2009
Juara I Lomba Lintas Tradisional Tingkat Propinsi, Tahun 2009
Juara I Olimpiade Matematika Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara II Olimpiade Matematika Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara III Olimpiade Matematika Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara I Olimpiade Fisika Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara II Olimpiade Fisika Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara III Olimpiade Fisika Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara I Olimpiade Kimia Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara II Olimpiade Kimia Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara IV Olimpiade Kimia Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara I Olimpiade Biologi Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara II Olimpiade Biologi Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara IV Olimpiade Biologi Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara I Olimpiade Komputer Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara II Olimpiade Komputer Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara IV Olimpiade Komputer Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara I Olimpiade Astronomi Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara II Olimpiade Astronomi Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara III Olimpiade Astronomi Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara I Olimpiade Kebumian Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara II Olimpiade Kebumian Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara IV Olimpiade Kebumian Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara II Olimpiade Ekonomi Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara IV Olimpiade Ekonomi Tingkat Kota, Tahun 2009
Juara I Kompetisi Biologi Tingkat UNSRAT, Mei 2009
Juara III Kompetisi Biologi Tingkat UNSRAT, Mei 2009
Juara I Kompetisi Biologi SMA Tingkat UNSRAT, Mei 2009
Juara III Kompetisi Biologi SMA Tingkat UNSRAT, Mei 2009
Juara I Kompetisi Fisika SMA Tingkat UNSRAT, Mei 2009
Juara II Kompetisi Fisika SMA Tingkat UNSRAT, Mei 2009
Juara III Kompetisi Fisika SMA Tingkat UNSRAT, Mei 2009
Peserta Terbaik Kompetisi Fisika SMA Tingkat UNSRAT, Mei 2009
Juara I Kompetsisi Matematika Tingkat Propinsi Tahun 2010
Juara I, II, III Olimpiade Ekonomi Tingkat Kota Tahun 2010
Juara I, II, III Olimpiade Kebumian Tingkat Kota Tahun 2010
Juara III Olimpiade Kimia Tingkat Kota Tahun 2010
Juara II, III, IV Olimpiade Astronomi Tingkat Kota Tahun 2010
Juara I, II, III Olimpiade Fisika Tingkat Kota Tahun 2010
Juara I, II, IV Olimpiade Matematika Tingkat Kota Tahun 2010
Juara I, II, IV Olimpiade Biologi Tingkat Kota Tahun 2010
Nilai UN Tertinggi I IPA Tingkat Propinsi Tahun 2010
Nilai UN Tertinggi II IPA Tingkat Propinsi Tahun 2010
Nilai UN Tertinggi I IPS Tingkat Propinsi Tahun 2010
Nilai UN Tertinggi II IPS Tingkat Propinsi Tahun 2010
Juara I Basket Putra Honda DBL Tingkat Propinsi Tahun 2010
Juara III Cheers Leader Honda DBL Tingkat Propinsi Tahun 2010
Juara III Lomba Mading Tingkat Propinsi Tahun 2010
Juara III Journalist Competition Tingkat Propinsi Tahun 2010
Juara I Model Competition Tingkat Propinsi Tahun 2010
Juara I Dance Competition Tingkat Propinsi Tahun 2010
Juara I Discipline Award Honda DBL Tingkat Propinsi Tahun 2010
Honda DBL First Team Tingkat Propinsi Tahun 2010
Juara I & II Lomba Mata Pelajaran Fisika(Unsrat) Tingkat Propinsi Tahun 2011
Juara I & II Lomba Mata Pelajaran Biologi(Unsrat) Tingkat Propinsi Tahun 2011
Juara I & III Lomba Mata Pelajaran Matematika(Unsrat) Tingkat Propinsi Tahun 2011
Juara I & III Lomba Mata Pelajaran Kimia(Unsrat) Tingkat Propinsi Tahun 2011
Juara I, II, III Olimpiade Matematika Tingkat Propinsi Tahun 2011
Juara Olimpiade Komputer Tingkat Propinsi Tahun 2011
Juara Olimpiade Kimia Tingkat Propinsi Tahun 2011
Juara I dan II Olimpiade Kebumian Tingkat Propinsi Tahun 2011
Juara I Olimpiade Ekonomi Tingkat Propinsi Tahun 2011
Juara I dan II Olimpiade Astronomi Tingkat Propinsi Tahun 2011
Juara I Olimpiade Matematika Tingkat Propinsi, Juni 2011
Juara II Olimpiade Matematika Tingkat Propinsi, Juni 2011
Juara III Olimpiade Matematika Tingkat Propinsi, Juni 2011
Juara Olimpiade Komputer Tingkat Propinsi, Juni 2011
Juara Olimpiade Kimia Tingkat Propinsi, Juni 2011
Juara Olimpiade Kimia Tingkat Propinsi, Juni 2011
Juara I Olimpiade Kebumian Tingkat Propinsi, Juni 2011
Juara II Olimpiade Kebumian Tingkat Propinsi, Juni 2011
Juara I Olimpiade Ekonomi Tingkat Propinsi, Juni 2011
Juara I Olimpiade Astronomi Tingkat Propinsi, Juni 2011
Juara II Olimpiade Astronomi Tingkat Propinsi, Juni 2011
Juara I Lomba KIR Sekolah Pembangunan Jaya Tingkat Propinsi Sulut, November 2011
Juara II Softball Putri Tingkat Propinsi, Oktober 2011
Salah Satu Pemain Terbaik(Magdalena Magal) Softball Putri Tingkat Propinsi, Oktober 2011
Juara II Governor Trophy di IBA-Unsrat Catherine meraih The Best Speaker dalam Debat Bahasa Inggris, November 2011
Juara II Debat Hukum Bahasa Indonesia UNIKA de la Salle Manado (Christina Rambing dan Agnes Palit meraih the best speaker), Oktober 2011
Juara I Lomba Marathon Putra pada Pertemuan Berkala SMA/SMK Keuskupan Manado, Oktober 2011
Juara I Lomba Marathon Putri pada Pertemuan Berkala SMA/SMK Keuskupan Manado, Oktober 2011
Juara I Lomba Kuis IPA pada Pertemuan Berkala SMA/SMK Keuskupan Manado, Oktober 2011
Juara II Lomba Seni pada Pertemuan Berkala SMA/SMK Keuskupan Manado, Oktober 2011
Juara I Lomba Menghias Patung Bunda Maria(Pertemuan Berkala), Oktober 2011
Peserta Terfavorit, Juara III CCA, Juara III Rally Rosario, Juara I Mading, Juara III Umum kegiatan UNIKA de la Salle Manado Pada Pertemuan Berkala SMA/SMK Katolik Keuskupan Manado, Oktober 2011
Putra Intelegensia pada Pemilihan Putra-Putri Kota Tomohon, Agustus 2011
Tingkat Nasional :
Peserta English Debating Club/ISDC (Indonesia School Debating Championship, Jakarta) Tingkat Nasional, Tahun 2004
Juara Nasional Lomba Kreatifitas Siswa dalam ketrampilan berbahasa Inggris Tingkat Nasional, Tahun 2004
Juara Umum Pertemuan SMA/SMK Katolik se-Sulut, Gorontalo, dan Sulawesi Tengah ( Antar Propinsi), Tahun 2005
Medali Emas, Perak, dan Perunggu Olimpiade Sains Biologi Tingkat Nasional, Tahun 2005
The Best Theory of Biologi, Olimpiade Sains Nasional, Tahun 2005
Juara Umum Pertemuan SMA/SMK Katolik se- Sulut , Gorontalo, dan Sulaesi Tengah (Antar Propinsi), Tahun 2006
Juara Harapan I Lomba Cipta Cerpen Tingkat Nasional, Tahun 2007
Medali Perunggu Olimpiade Matematika Tingkat Nasional, Tahun 2008
Peserta Olimpiade Sains Ekonomi Tingkat Nasional, Tahun 2009
Peserta Olimpiade Sains Matematika Tingkat Nasional, Tahun 2009
Peserta Olimpiade Sains Fisika Tingkat Nasional, Tahun 2009
Peserta Olimpiade Sains Kimia Tingkat Nasional, Tahun 2009
Peserta Olimpiade Sains Geosains/Kebumian Tingkat Nasional, Tahun 2009
Peserta Olimpiade Sains Astronomi Tingkat Nasional, Tahun 2009
Peserta Olimpiade Sains Komputer Tingkat Nasional, Tahun 2009
Juara Divisi Umum Marching Band Isuzu Cup Indonesia Timur, Tahun 2009
Juara I Music Analisis Percusion Line Isuzu Cup Indonesia Timur, Tahun 2009
Juara I CC Pertambangan & Energi Tingkat Nasional, Tahun 2010
Juara I Debat Bahasa Inggris Tingkat Propinsi dan mewakili Sulut ke Tingkat Nasional, Maret 2011
Medali Perunggu Olimpiade Matematika Tingkat Nasional, Juni 2011
Juara III Lomba KIR Tingkat Nasional, November 2011
Tingkat Internasional :
Medali Perunggu Olimpiade Fisika se-Asia di Bangkok-Thailand, April 2009
Medali Emas Olimpiade Fisika Internasional (Christian Emor) – Zagreb, Kroasia, Tahun 2010
PROFIL SEKOLAH-SEKOLAH YANG BERADA DI KELURAHAN KINILOW DAN KINILOW I
SD KATOLIK SALIB SUCI KINILOW
Sejarah Singkat
SD Katolik Kinilow berdiri pada tahun 1970. Seiring dengan perkembangan pendidikan yang ada, maka SD Katolik Kinilow terus berbenah diri untuk mengembangkan pendidikan di sekolah agar supaya apa yang menjadi harapan dari segenap komponen masyarakat dan pemerintah dapat terwujud sesuai dengan harapan.
Secara fisik SD Katolik Kinilow sudah banyak mengalami perubahan, berkat bantuan pemerintah, sehingga sudah dapat membangun gedung perpustakaan, rehabilitasi gedung sekolah, pengadaan meja belajar sekolah. Semua ini dimaksudkan untuk peningkatan mutu pendidikan yang ada di SD Katolik Kinilow.
Tanggal/Tahun Berdiri : Tahun 1970
Status Sekolah : Swasta
Status Kepemilikan Tanah : Milik Badan Amal Keuskupan Manado
Jumlah Ruang Kelas : 6 Ruangan
Jumlah Siswa : 103 Siswa
Jumlah Guru : 9 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : 103 Siswa (2004-2010)
Budaya : -
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah
1) Ny. T. H. Mandagi-Goni
2) Nicholas Rumondor
3) Alexius Rawung
4) M. R. Wongkar
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Juara II, Lomba Hiawa Teladan Tingkat Kota
Juara II, Lomba Atletik
Juara II, Lomba Renang Tingkat Kota
Juara I, Lomba CCA Tingkat Tomohon dan Minahasa
Tingkat Nasional :
SD GMIM KINILOW
Sejarah Singkat
Tanggal/Tahun Berdiri : 1 Januari 1897
Status Sekolah : Swasta Bersubsidi
Status Kepemilikan Tanah :
Jumlah Ruang Kelas : 12 Ruangan
Jumlah Siswa : 301 Siswa
Jumlah Guru : 18 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : (_-^+) 2.400 Siswa
Budaya : Seni Tari Maengket
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah Masa Jabatan
1) Efraim Nangka 1897-1913
2) Lodewyk Mathindas 1913-1934
3) K. A. Wayong 1934-1948
4) S. E. Mamuaja 1948-1958
5) Willem Joni Sondakh 1958-1960
6) Ibrahim Palit 1960-1962
7) Frans R. Lala 1962-1964
8) L. J. Manopo 1964-1966
9) Drs. F. W. Kumaat 1966-1974
10) Mathilda Lasut 1974-2002
11) Jantje A. Nangka, S.Pd 2002-Sekarang
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Juara I, Lomba Renang Tingkat Kota & Propinsitahun 2001-2009
Juara I & IV, Tenis Meja Tingkat Kota dan Propinsi tahun 2011
Tingkat Nasional :
Juara III, Lomba Renang tahun 2005
Juara III, Lomba Renang tahun 2006
Juara III, Lomba Renang tahun 2007
SD INPRES KINILOW
Sejarah Singkat
Tanggal/Tahun Berdiri : Tahun 1982
Status Sekolah : Negeri
Status Kepemilikan Tanah : Milik Pemerintah
Jumlah Ruang Kelas : 6 Ruangan
Jumlah Siswa : 90 Siswa
Jumlah Guru : 7 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya :
Budaya :
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah
1) D. Kawulur
2) Bpk Tamboto
3) Bpk J. Wongkar
4) Bpk Pangalila
5) Ibu Femi Sepang
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Tingkat Nasional :
MI MARDHATILLAH KINILOW TOMOHON
Sejarah Singkat
MI Mardhatillah Kinilow Tomohon adalah sebuah lembaga pendidikan dibawah naungan Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah Tomohon. Merupakan sebuah Lembaga pendidikan yang memadukan ilmu agama islam, pengetahuan umum, teknologi dan keterampilan. Madrasah ini berdiri pada tanggal 5 Juni 1996, Jadi sampai sekarang (2011) sudah berumur 15 tahun. MI Mardhatillah Kinilow Tomohon terdaftar di Kementrian agama pada tanggal 6 Oktober 1998, oleh Kepala Kantor Kementrian agama Kab. Minahasa. Dengan nomor piagam Mr-2./5/PP.01/1182/1998 dan Nomor Statistik Madrasah (NSM) 112710318005. Usaha perbaikan sector pendidikan yang dilakukan segenap civitas madrasah dapat diakui setelah diakreditasi pada tahun 2006 berdasarkan SK dari Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Tomohon dengan nomor : Kd.23.08/3/PP.06/418/2006, sebagai Madrasah Terakreditasi dengan peringat C (Cukup).
Pada tanggal 7 November tahun 2009, Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kota Tomohon menerbitkan Sertifikat NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional) dengan nomor NSPN : 40103230 berdasarkan Surat Keputusan Kepala Badan Penelitian dan pengembangan Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor : 3574/G4/KL/2009 Tanggal 22 oktober 2009 tentang Nomor Pokok Sekolah Nasional.
Tanggal/Tahun Berdiri : Tahun 1996
Status Sekolah : Swasta
Status Kepemilikan Tanah :
Jumlah Ruang Kelas : 6 Ruangan
Jumlah Siswa : 31 Siswa
Jumlah Guru : 8 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : 76 Siswa
Budaya : Qasidah
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah Masa Jabatan
1) Abdul Rojak AS 1996-2003
2) Nyupeno, A.Ma 2003-2006
3) Basuki Rahmat, S.SosI 2006-2008
4) Muhammad Idris, S.PdI 2008-2010
5) Nyupeno, A.Ma 2010-Sekarang
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Juara III, Olympiade IPA Tingkat MI se-Sulawesi Utara tahun 2008
Juara II, Lomba Tenis Meja Tunggal Putri se-Wilayah KKMI MIN Sea Tahun 2009
Tingkat Nasional :
MTs MARDHATILLAH KINILOW TOMOHON
Sejarah Singkat
MTs Mardhatillah Kinilow Tomohon adalah sebuah lembaga pendidikan dibawah naungan Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah Tomohon. Merupakan sebuah Lembaga pendidikan yang memadukan ilmu agama islam, pengetahuan umum, teknologi dan keterampilan. Madrasah ini berdiri pada tanggal 5 Juni 1996, Jadi sampai sekarang (2011) sudah berumur 15 tahun. MTs Mardhatillah Kinilow Tomohon terdaftar di Kementrian agama pada tanggal 17 Oktober 1998, oleh Kepala Kantor Wilayah Kementrian Agama Propinsi Sulawesi Utara. Dengan nomor piagam Wr./5/PP.03.2/SK/4491/1998 dan Nomor Statistik Madrasah (NSM) 212710318006. Usaha perbaikan sector pendidikan yang dilakukan segenap civitas madrasah dapat diakui setelah diakreditasi pada tahun 2006 berdasarkan SK dari Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Tomohon dengan nomor : Kd.23.08/3/PP.06/418/2006, sebagai Madrasah Terakreditasi dengan peringat C (Cukup).
Pada tanggal 7 November tahun 2009, Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kota Tomohon menerbitkan Sertifikat NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional) dengan nomor NSPN : 40103231 berdasarkan Surat Keputusan Kepala Badan Penelitian dan pengembangan Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor : 3574/G4/KL/2009 Tanggal 22 oktober 2009 tentang Nomor Pokok Sekolah Nasional.
Tanggal/Tahun Berdiri : 5 Juni 1996
Status Sekolah : Swasta
Status Kepemilikan Tanah :
Jumlah Ruang Kelas : 3 Ruangan
Jumlah Siswa : 29 Siswa
Jumlah Guru : 6 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : 108 Siswa
Budaya : Qasidah
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah Masa Jabatan
1) Ahmad Waluyo 1996-2000
2) Muhammad Yahya, S.Pd 2000-2003
3) Muhammad Idris, S.PdI 2003-2010
4) Nyupeno, A.Ma 2010-Sekarang
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Juara III, Olympiade IPA/Matematika Tingkat MTs se-Sulawesi Utara tahun 2009
Juara I, Lomba Tenis Meja Putra/Putri PORSENI Tingkat MTs se-Sulawesi Utara tahun 2008
Tingkat Nasional :
MA MARDHATILLAH KINILOW TOMOHON
Sejarah Singkat
MAS Mardhatillah Kinilow Tomohon berdiri pada tahun 2001. Berdiri Sekolah tingkat MA di Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah Kinilow dilatar belakangi karena selama itu yang ada adalah pendidikan tigkat MI/SD dan MTs/SMP, sehingga lulusan MTs kesulitan ketika akan melanjutkan ke tingkat MA/SMA.
Peserta didik di MA Mardhatillah adalah 99% dari keluarga kurang mampu dan yatim piatu. Sehingga dari siswa tidak ada pemungutan biaya sekolah dan asrama. Semua siswa digratiskan bahan seragam dan makan selama di asrama.
Sejak berdirinya MAS Mardhatillah sudah ada 121 siswa dan 50% yang melanjutkan ke PT, juga di biayai oleh yayasan. Yayasan Hidayatullah adalah salah satu cabang yang pusatnya di Ponpes. Balikpapan, dan kerjasama di cabang-cabang seluruh Indonesia.
Pusat Hidayatullah sangat baik sehingga lulusan dari daerah satu dapat dikirim ke cabang Pesantren Hidayatullah lain yang mempunyai jenjang pendidikan dari TK s/d PT.
Visi MAS Mardhatillah ingin menciptakan generasi yang unggul, kompetitif yang memiliki kemampuan memikul amanah Allah swt. Sebagai hamba dan khalifah-Nya. MAS terus berbenah untuk mencapai Visi & Misi tersebut.
Tanggal/Tahun Berdiri : Tahun 2001
Status Sekolah : Swasta
Status Kepemilikan Tanah :
Jumlah Ruang Kelas : 3 Ruangan
Jumlah Siswa : 30 Siswa
Jumlah Guru : 12 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : 121 Siswa
Budaya : Bahasa Arab, Hafal Hadis & Alqur’an, Pramuka
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah Masa Jabatan
1) Budiono Prasetyo, S.Pd 2001-2002
2) Muhammad Idris, S.PdI 2002-2003
3) Abdurrahman Noho, A.Ma 2003-2005
4) M. Taufikurrahman, S.PdI Juli 2005-2008
5) Muhammad Idris, S.PdI 2008-Juni 2010
6) Sri Lestari, S.Hut Oktober 2010-Sekarang
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Juara III, Lomba Syarhil Alqur’an MTq Propinsi tahun 2006
Juara I, Lomba Sepak Takraw
Tingkat Nasional :
PROFIL SEKOLAH-SEKOLAH YANG BERADA DI KELURAHAN TINOOR DAN TINOOR I
SMP KRISTEN YATIBA TINOOR
Sejarah Singkat
Dalam rangka turut menyukseskan program pemerintah di bidang pendidikan, maka Yayasan Tinoor Bakti ( YATIBA ) Tinoor mendirikan SMP Kristen Yatiba Tinoor Kecamatan Tomohon Kabupaten Minahasa ( pada waktu Tomohon masih berstatus sebagai kecamatan di Kabupaten Minahasa ) pada tahun 1962.
Tanah sekolah sepenuhnya milik yayasan. Luas areal seluruhnya adalah 2880 m2, sedangkan luas bangunan 370 m2 . Bangunan sekolah pada umumnya dalam kondisi baik, namun karena perkembangan penduduk yang ada di Kelurahan Tinoor terus berkembang sehingga ruang kelas yang semula hanya 3 ruangan terpaksa harus ditambah sehingga menjadi 5 ruangan walaupun 2 ruang tambahan tersebut tidak digunakan untuk kegiatan belajar mengajar.
Ruang Kepala Sekolah : 1 ( baik )
Ruang Guru : 1 ( tidak layak )
Ruang Kelas : 3 ( baik ), 2 ( tidak layak )
Tanggal/Tahun Berdiri : Tahun 1962
Status Sekolah : Akreditasi Diakui
Status Kepemilikan Tanah : Milik Yayasan Tinoor Bakti
Jumlah Ruang Kelas : 5 Ruangan
Jumlah Siswa : 175 Siswa
Jumlah Guru : 13 Guru (9 PNS & 4 Non PNS)
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : 1.400 Siswa
Budaya : Seni tari Maengket
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah Masa jabatan
1) Drs. Adrian Lagare 1962-1972
2) Marthin Sulu 1973-1975 (Almarhum)
3) M. L. Purukan, BA 1976-1977
4) Drs. J. F. Longdong 1978-1983 (Almarhum)
5) N. Mamangkey, BA 1983-1996 (Almarhum)
6) Drs. D. R. F. Marentek 1997-2004
7) Ny. Anneke Lantang 2004-2007
8) Ny. Jettie H. Rindengan, S.Pd 2007-Sekarang
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Juara III, Lomba Pidato tahun 2009
Juara II, Olahraga Lari 5 Km tahun 2010
Tingkat Nasional :
SD GMIM II TINOOR
Sejarah Singkat
Tanggal/Tahun Berdiri : Tahun 1897
Status Sekolah : Yayasan
Status Kepemilikan Tanah : Milik Yayasan
Jumlah Ruang Kelas : 6 Ruangan
Jumlah Siswa : 99 Siswa
Jumlah Guru : 9 Guru (7 PNS & 2 Non PNS)
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : 24 Siswa (2009-2010)
Budaya :
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah
1) Ibu Turang
2) F. Rapar
3) J. L. Pangke
4) J. Rindengan
5) N. Rindengan
6) J. Pangkerego
7) C. Rampengan
8) A. Purukan
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Tingkat Nasional :
SD GMIM I TINOOR
Sejarah Singkat
SD GMIM I Tinoor disebelah utara Desa Tinoor II Kecamatan Tomohon Utara. Sekolah ini didirikan atas prakarsa Badan Pekerja Majelis Jemaat (BPMJ), yang dahulunya disebut desa Tinoor. Pada tahun 1975 dilakukan pemisahan dari SD GMIM I Tinoor menjadi SD GMIM I Tinoor dan SD GMIM II Tinoor.
Dahulu sekolah ini masih darurat. Dan pada tahun 1982 oleh Gereja merehab total gedung sekolah ini dari darurat ke permanen. Menurut keputusan BPMJ gedung sekolah direhab 11 ruang, yaitu : 6 ruang kelas, 1 ruang guru, 1 ruang UKS, 1 ruang serba guna, 1 ruang kantin.
Dalam perkembangan sekolah, pemerintah telah memberikan bantuan melalui renovasi gedung dan fasilitas-fasilitas belajar lainnya seperti meja, kursi, lemari, buku-buku, komputer, dll melalui DAK/DAU dan dari pemerintah juga telah melengkapi dengan sarana perpustakaan lewat Diknas Kota Tomohon.
Demikian sekolah ini berkembang dengan baik atas kerja sama dari pihak pemerintah, kepala sekolah, guru-guru, komite sekolah, orang tua murid dan seluruh jemaat/ masyarakat.
Tanggal/Tahun Berdiri : Tahun 1977
Status Sekolah : Yayasan
Status Kepemilikan Tanah : Milik Yayasan
Jumlah Ruang Kelas : 6 Ruangan
Jumlah Siswa : 139 Siswa
Jumlah Guru : 10 Guru (7 PNS & 3 Non PNS)
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : 76 Siswa (2007-2010)
Budaya :
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah Masa Jabatan
1) A. L. Gerungan (Almarhum) 1970-1973
2) M. L. Purukan 1973-1974
3) J. Mamuaya 1974-1976
4) Ny. J. J. Mamangkey-Toreh 1976-1981
5) H. D. Kawulur 1981-1983
6) P. E. Rambing 1983-1985
7) Ny. D. M. Toreh-Rumayar 1985-1987
8) J. L. Pangkey 1987-1996
9) L. S. Rarantha 1996-2004
10) Ny. M. Otay Toreh 2004-2005 (sebagai PLH)
11) Ny. N. E. Mamangkey-Toreh 2006-2007 (sebagai PLH)
12) Noortje A. Rindengan 2007-Sekarang
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Tingkat Nasional :
SD INPRES TINOOR
Sejarah Singkat
SD Inpres Tinoor didirikan pada tahun 1979 atas Keputusan Presiden/Instruksi Presiden No. 6 tahun 1979. Kegiatan belajar-mengajar dimulai pada tahun 1980 terdiri dari 6 kelas. Tahun 2005 dimulai rehabilitasi 3 ruang dengan anggaran Dana Alokasi Khusus, berturut-turut sampai dengan DAK tahun 2009. Tahun 2007 dibangun ruang perpustakaan seluas 7x8 m^2. Tahun 2008 dibangun ruang UKS dengan ukuran 3x4 m^2, dan fasilitas air bersih. Tahun 2011 ada penggantian atap seng diganti dengan atap Multi Roof sebanyak 3 ruang.
Ada banyak prestasi yang sudah dicapai oleh sekolah, contoh prestasi dibidang olahraga dan kesenian, prestasi dibidang akademik, contoh : pemenang lomba olympiade Sains IPA, pemenang lomba Olympiade Sains Matematika Tingkat Kota Tomohon dan diutus mengikutilomba tingkat propinsi.
Tanggal/Tahun Berdiri : 1 November 1979/1980
Status Sekolah : Negeri
Status Kepemilikan Tanah : Milik Pemerintah/Tukar-Menukar
Jumlah Ruang Kelas : 7 Ruangan
Jumlah Siswa : 98 Siswa
Jumlah Guru : 11 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : 450 Siswa
Budaya : -
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah Masa Jabatan
1) Ny. J. J. Toreh-Mamangkey, BA 1980-1983
2) Fentje Meyer-Rapar 1983-1986
3) Ny. D. M. Toreh-Rumayar(Alarhumm) 1986-1990
4) Johanis L. Pangkey 1990-1998
5) Delly J. A. M. Sondakh 1998-Sekarang
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Olimpiade Sains (Matematika)
Tingkat Nasional :
PROFIL SEKOLAH-SEKOLAH YANG BERADA DI KELURAHAN WAILAN
SD KATOLIK ST. ANTONIUS PADUA WAILAN
Sejarah Singkat
Tanggal/Tahun Berdiri : 1 Agustus 1966
Status Sekolah : Swasta
Status Kepemilikan Tanah : Milik Yayasan
Jumlah Ruang Kelas : 6 Ruangan
Jumlah Siswa : 132 Siswa
Jumlah Guru : 9 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : 52 Siswa (2007-2011)
Budaya : Seni Tari Maengket
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah Masa Jabatan
1) Bpk. Ignasius Lumeno
2) Bpk. Christian Boseke 1951-1982
3) Bpk. Felix A. Mongdong 1982-1984
4) Bpk. Ignatius Pontoh 1984 (3 bulan)
5) Bpk. Nicolas Rumondor 1984-1987
6) Ibu. Fransisca Sepang 1987-1992
7) Bpk. Godefridus Boseke 1992-2007
8) Ibu. Margaretha Tumurang 2007-Sekarang
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Tahun 1997 Juara II Tingkat Provinsi dalam rangka HUT RI
Tahun 2000 Juara I Tingkat Provinsi dalam rangka HUT RI
Tahun 2005 Juara II lari 1500 M ( Hari Olahraga Nasional se-Kota Tomohon )
Tahun 2005 Juara I Lomba Bahasa Inggris ( Pertemuan Berkala Rayon Tomohon )
Tahun 2005 Juara I Tenis Meja Putra Tingkat Kec. Tomohon Utara
Tahun 2005 Juara I Tenis Meja Putra Tingkat Kota Tomohon
Tahun 2005 Juara II Tingkat Kota Tomohon
Tahun 2006 Juara I Tenis Meja Putri Tingkat Kec. Tomohon Utara
Tahun 2006 Juara I Tenis Meja Putri Tingkat Kota Tomohon
Tahun 2007 Juara I Tenis Meja Putra Tingkat Kec. Tomohon Utara
Tahun 2007 Juara I Tenis Meja Putra Tingkat Kota Tomohon
Tahun 2007 Juara I Sepak Bola Putra Tingkat Kec. Tomohon Utara
Tingkat Nasional :
SD GMIM WAILAN
Sejarah Singkat
Tanggal/Tahun Berdiri : 2 Agustus 1954
Status Sekolah : Swasta
Status Kepemilikan Tanah : Milik Yayasan
Jumlah Ruang Kelas : 6 Ruangan
Jumlah Siswa : 138 Siswa
Jumlah Guru : 12 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya :
Budaya : Seni Tari
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah
1) M. Lengkong
2) E. P. Pontoh
3) N. Oroh
4) M. Sangian
5) F. R. Lala
6) S. Kalalo
7) F. Rambing
8) S. Lolong-Moningka
9) A. Kalalo-Poluan
10) Marie D. Kilis, S.Pd
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Volly Mini Putra Putri Tahun 2001
Volly Mini Putra Putri Tahun 2002
Volly Mini Tahun 2003
Tingkat Nasional :
SD INPRES WAILAN
Sejarah Singkat
SD Inpres Wailan terletak di kaki Gunung Lokon dan diapit oleh tiga kelurahan, antara lain sebelah Selatan kelurahan Woloan, sebelah Barat kelurahan Kayawu, serta sebelah Timur kelurahan Kakaskasen III.
SD Inpres Wailan didirikan pada Tahun 1981 dengan mempunyai 6 ruang kelas, 1 ruang kepala sekolah, I ruang UKS, 1 ruang perpustakaan, 3 wc siswa, 1 wc guru, I wc kantor, dan mempunyai luas tanah 1476 m2 dengan batas-batas wilayah sebelah Utara Yotjes Keles, sebelah Timur Nico Boseke, sebelah Selatan Lapangan, sebelah Barat Balai Desa Wailan.
SD Inpres Wailan merupakan lembaga pendidikan di Kelurahan Wailan yang mampu bersaing dengan lembaga pendidikan lainnya. Untuk mewujudkan itu semua haruslah membenahi diri agar apa yang menjadi tujuan sekolah yaitu meluluskan peserta didik yang handal dan bermental serta berkualitas dengan ilmu pengetahuan yang dimiliki.
Tanggal/Tahun Berdiri : 20 Juni 1981
Status Sekolah : Negeri
Status Kepemilikan Tanah : Milik Pemerintah
Jumlah Ruang Kelas : 6 Ruangan
Jumlah Siswa : 115 Siswa
Jumlah Guru : 12 Guru (10 PNS & 2 Honor)
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : 300 Siswa
Budaya : Seni Tari Maengket
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah
1) Silfanus Kalalo
2) Stien Lolong Moningka
3) Ny. Lintong Kawulur
4) Drs. Adi Turang
5) Erny R. Lala, SPd
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Tingkat Nasional :
PROFIL SEKOLAH-SEKOLAH YANG BERADA DI KELURAHAN KAYAWU
SD GMIM 163 KAYAWU
Sejarah Singkat
SD GMIM kayawu berdiri pada tahun 1957. Seiring dengan perkembangan yang ada maka SD GMIM Kayawu terus berbenah diri untuk mengembangkan pendidikan di sekolah agar supaya apa yang menjadi harapan dari segenap komponen masyarakat dan pemerintah dapat terwujud sesuai dengan harapan.
Secara fisik SD GMIM kayawu sudah banyak mengalami perubahan. Berkat bantuan pemerintah sehingga sudah dapat membangun gedung perpustakaan, UKS, Rehabilitasi gedung sekolah, serta pengadaan meja belajar sekolah. Semua ini dimaksudkan untuk peningkatan mutu pendidikan yang ada di SD GMIM Kayawu.
Tanggal/Tahun Berdiri : Tahun 1957
Status Sekolah : Swasta
Status Kepemilikan Tanah : Milik Yayasan
Jumlah Ruang Kelas : 7 Ruangan
Jumlah Siswa : 209 Siswa
Jumlah Guru : 12 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya : (_-^+) 2000 Siswa
Budaya : Seni Tari
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah
1) Hanoch
2) Arnold Longdong
3) Israel Rombon
4) Sadrak A. Rares
5) Philep Pojoh
6) Elia K. Moningka
7) Jermias Moningka
8) Daud Pangau
9) Elia K. Moningka
10) Daniel J. Lasut (Sejak berdirinya Kota Tomohon)
11) Meity M. Pojoh, S.Pd (Sejak berdirinya Kota Tomohon)
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional :
Tingkat Nasional :
SD INPRES KAYAWU
Sejarah Singkat
SD Inpres Kayawu didirikan pada Januari 1981 dan diresmikan pada bulan Juli 1981. Pada saat itu yang menjadi kepala Sekolah yaitu Bapak Daud Pangau dari SD GMIM Kayawu, dan sebagai murid pertama adalah murid kelas 1, 2, dan 3 dari SD GMIM Kayawu.
Bangunan Unit I :
3 Bilik Ruang Kelas
1 Bilik Ruang Kantor
3 Bilik WC
1 Unit Rumah Dinas Kepala Sekolah
1 Unit Rumah Dinas Penjaga Sekolah
Tanggal/Tahun Berdiri : januari 1981
Status Sekolah : Negeri
Status Kepemilikan Tanah :
Jumlah Ruang Kelas : 6 Ruangan
Jumlah Siswa : 87 Siswa
Jumlah Guru : 11 Guru
Jumlah Lulusan Sejak Berdirinya :
Budaya : -
Nama-nama Kepala Sekolah :
NO Nama-nama Kepala Sekolah Masa Jabatan
1) Daud Pangau Juli 1981-Agustus 1991
2) Frans Wongkar Agustus 1991-Oktober 1999
3) Agustinus J. Lumi, S.Pd Oktober 1999-November 2007
4) Agustina Ngala, A.Ma.Pd November 2007-Sekarang
Prestasi/Kejuaraan :
Tingkat Regional : -
Tingkat Nasional : -
Tidak ada komentar:
Posting Komentar